PERPUSTAKAAN HUDA ASSYIFA | MAN KOTA MAGELANG

NPP: 3371011L1000001

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
Image of Jalan Bandungan
Penanda Bagikan

Text

Jalan Bandungan

Dini - Nama Orang;

“Ah manusia! Selalu tergiur oleh “seandainya”. Seolah-olah dengan perkataan itu kita bisa membentuk dunia baru atau kehidupan lain yang sesuai dengan idaman masing-masing.” Demikian kata hati Muryati ketika menerima berita bahwa tawanan Pulau Buru akan dibebaskan. Berita ini dia terima dari Winar, sahabatnya.

Muryati adalah seorang dari ribuan wanita yang tidak pernah tahu ke mana pasangan hidupnya pergi sesudah waktu kantor selesai. Kalau suami berkata “akan rapat”, atau “menengok rekan yang sakit”, atau “ke Pak RT merundingkan soal warga kampung”, istri tentu percaya saja. Lelaki begitu leluasa meninggalkan rumah jika kesal mendengar rengekan anak, kalau pusing memikirkan serba tanggung jawab keuangan rumah tangga, bahkan pergi ke tempat tertentu bertemu dengan orang-orang tertentu guna membicarakan hal yang berlawanan dengan politik pemerintah. Sementara itu, para istri 24 jam terikat di rumah bersama kerepotan kehidupannya yang itu-itu melulu.

Lalu pada suatu hari, Muryati diberitahu bahwa suaminya terlibat. Mulai saat itu, perkataan “terlibat” akan menyertainya dalam seluruh kelanjutan hidupnya yang tiba-tiba menjadi jungkir balik. Bagaikan dijangkiti penyakit menular, tetangga dan lingkungannya mengucilkan dia. Bahkan saudara kandung dan kerabat dekatnya sekalipun. Dalam usahanya untuk meraih kembali pekerjaan yang telah dia tinggalkan lebih dari sepuluh tahun, di mana-mana pintu tertutup. Muka masam, kalimat sindiran atau mentah-mentah tolakan, khawatir dicurigai, takut terlibat! Apa yang harus Muryati lakukan? Pengorbanan apa saja yang akan Muryati lakukan untuk merawat sang anak? Simak kisahnya di Jalan Bandungan!


Ketersediaan
#
My Library (Rak Buku) (800) 813
00000001312
Tersedia
#
My Library (Rak Buku) (800) 813
00000000243
Tersedia
#
My Library (Rak Buku) (800) 813 DIN j
00000000410
Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
813 DIN j
Penerbit
Jakarta : Djambatan,., 2002
Deskripsi Fisik
380 hlm ; 21 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
9794285374
Klasifikasi
813
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
Cet. 3
Subjek
fiksi indonesia
novel fantasi
kehidupan sosia;
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

PERPUSTAKAAN HUDA ASSYIFA | MAN KOTA MAGELANG
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Perpustakaan Huda Assyifa dirintis bersamaan dengan berdirinya MAN Kota Magelang. Berdasarkan Surat Keputusan Menteri Agama RI Nomor 137 tanggal 11 Juli 1991 Madrasah Aliyah Negeri Parakan Temanggung Filial di Kota madya Magelang menjadi Madrasah Aliyah Negeri ( MAN 1 ) Kota Magelang dan mulai tahun 1996 pindah di Jalan Raya Payaman Nomor 01 Telepone (029)369256

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?