Kisah 1001 Malam Jilid 4 dimulai dari malam ke-268 hingga malam ke-455. Hikayat percintaan Namah dan budaknya, Niam, mengawali jilid ini. Selanjutnya, Syahrazad membawakan kisah petualangan menakjubkan sekaligus mengerikan Aladin (Alauddin Abu Syamat). Uniknya, hasrat homoseksualitas muncul dalam hikayat ini. Ditambah lagi cerita horor Hatim ath-Thai, si dermawan Ma'an bin Zaidah, dan kisah-kis…
Kisah 1001 Malam Jilid 3 dimulai dari malam ke-129 hingga malam ke-267. Jilid ini dibuka dengan kisah cinta yang berlarat-larat antara Tajul Muluk dengan Sayyidah Dunya. Kisah cinta ini tidak tunggal, namun masih bercabang lagi dengan kisah-kisah lain yang kadang menghibur, kadang pula menyakitkan. Tak ingin Raja Syahrayar bosan, Syahrazad membawakan kisah cinta yang lebih menawan lagi tentang …
Kisah 1001 Malam Jilid 2 dimulai dari malam ke-46 hingga malam ke-128. Kali ini, Syahrazad memulai kisahnya tentang hikayat dua wazir di Kerajaan Basrah, kemudian dilanjutkan dengan hikayat Ganim bin Ayyub, kisah Shawab, kisah Kafur, kisah Qut al-Qulub, hikayat Raja Umar an-Nu”’man dan dua orang putranya, serta kisah tentang Putri Ibrizah. Khalifah Harun ar-Rasyid dan Wazir Ja”’far a…
uku Abu Abdullah Muhammad Al Jihsiyari - Kisah 1001 Malam Jilid 1 Alkisah, hiduplah seorang raja Dinasti Sasaniyah, Syahrayar, yang bertindak adil dan bijaksana. Namun, tatkala sang permaisuri ketahuan selingkuh dengan budaknya, sontak ia menjelma raja yang bengis. Ia berjanji ingin menikahi seluruh gadis dan akan membunuhnya tepat setelah malam pertama. Maka, seluruh gadis di negeri itu pun…
lalu mereka yang terkapar pahlawankah jadinya yang ditinggal begitu saja darah-darah mereka bersaut berperang dengan nasib “setia hamba setia berbalas, setia tuanku setia terbatas” * Dalam teater tradisi Mendu, tokoh Mendu digambarkan sebagai pahlawan. Namun, pada sudut lain, perempuan dalam posisi yang begitu rendah. Perempuan-perempuan ditempatkan sebagai gundik, pelayan, perempua…